Pura Tanah Lot adalah obyek wisata yang ada di pulau Bali yang terkenal dengan pemandangan matahari tenggelamnya yang exsotic. Dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Pura ini berjarak tempuh kira-kira 40 menik atau sekitar 25 km, dan biasanya waktu yang di sarankan mengunjungi tempat ini yaitu antara jam o5.00 – 07.00 agar dapat melihat pemandangan sunset dan dapat mengabadikannya ketika anda berkunjung ke Pura ini.
Sejarah Pura Tanah Lot berdasar legenda, dikisahkan pada abad ke – 15 Bhagawan Dang Hyang Nirartha atau dikenal dengan nama Dang Hyang Dwijendra melakukan misi penyebaran agama Hindu dari pulau Jawa ke Pulau Bali.
Pada saat itu yang berkuasa di pulau Bali adalah Raja Dalem Waturenggong. Beliau sangat menyambut baik dengan kedatangan dari Dang Hyang Nirartha dalam menjalankan misinya, sehingga penyebaran agama Hindu berhasil sampai keplosok-plosok desa yang ada di pulau Bali.
Para wisatawan yang berkunjung ke pura Tanah Lot diwajibkan menggunakan kain untuk menjaga kesucian Pura ini. Dan dilarang melakukan tindakan -tindakan yang tidak baik selama di kawasan pura, karena akan berakibat tidak baik jika kita melanggarnya.
Demikian sekilas keunikan Pura Tanah Lot, yang mempunyai ciri khas tersendiri sebagai obyek Destinasi Pariwisata di Bali. Di sekitar Pura Tanah Lot sahabat Traveller juga dapat menyaksikan pemandangan alam laut pantai selatan Bali yang sangat indah dengan deburan ombaknya yang gemuruh riak. Disebelah utara arel pura berjejer art shop / toko oleh-oleh khas Bali yang menjajakan pernak -pernik berbagai kerajinan pulau Bali.
Apakah sahabat traveller tertarik mengikuti program tour ke Obyek Wisata Tanah Lot bersama layanan Pusing- pusing ke Bali ? Dapatkan layanan tour service kami yang spesial bagi anda yang tertarik melakukan perjalanan wisata di Bali bersama kami.
Pusing-pusing ke bali 